Abstrak
Arico Riyoma, Rara Diantari, dan Abdullah Aman Damai. 2020. Analisis Kesesuaian Perairan Untuk Budidaya Ikan Jelawat Leptobarbus hoevenii (Bleeker, 1851) Di Danau Way Jepara, Kecamatan Way Jepara Kabupaten Lampung Timur. Jurnal Sains Teknologi Akuakultur, 3(1): 19-32. Danau Way Jepara memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai lokasi budidaya perikanan, namun pemanfaatannya masih belum optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian perairan dan menentukan daya dukung Danau Way Jepara untuk budidaya ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii).
Tujuan Penelitian
- Menganalisis kesesuaian perairan Danau Way Jepara untuk budidaya ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii).
- Menentukan daya dukung perairan Danau Way Jepara untuk budidaya ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii).
Metodologi
Penelitian dilakukan pada bulan Agustus hingga Oktober 2019 dengan metode skoring dan matching untuk mengkaji tingkat kesesuaian perairan berdasarkan parameter fisika dan kimia air. Pengambilan data dilakukan di tiga stasiun berbeda yang ditentukan menggunakan GPS. Parameter kualitas air yang diukur meliputi:
- Kedalaman: 2,7-17,5 m
- Kecerahan: 120-135 cm
- Suhu: 29-30 ºC
- pH: 7,1-8,4
- Oksigen terlarut: 3,4-5,8 mg/l
- Arus: 0,018-0,147 m/dt
- Amonia: 0,008-0,015 mg/l
Temuan Utama
- Tingkat Kesesuaian Perairan:
- Stasiun 1 dan 2 tergolong cukup sesuai (S2) untuk budidaya ikan jelawat.
- Stasiun 3 tergolong tidak sesuai (N) dengan faktor pembatas adalah kedalaman.
- Daya Dukung:
- Daya dukung Danau Way Jepara untuk budidaya ikan jelawat adalah 618 unit KJA dengan padat tebar keseluruhan sebanyak 123.600 ekor.
Ringkasan
Penelitian ini menganalisis kesesuaian perairan Danau Way Jepara untuk budidaya ikan jelawat (Leptobarbus hoevenii) dan menentukan daya dukung danau tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar perairan Danau Way Jepara sesuai untuk budidaya ikan jelawat, meskipun ada beberapa keterbatasan kedalaman pada stasiun tertentu.
Penulis : Nabilla Aprilia
Sumber : [PDF] core.ac.uk
