Judul: Hill of No Return
Negara: Taiwan
Tanggal Rilis: 5 Desember 1992
Durasi: 2 jam 56 menit
Rating Konten: Belum Dinilai
Skor: 7.9/10 (dinilai oleh 5 pengguna)
Peringkat: #15118
Popularitas: #99999
Penonton: 23
Sinopsis:
Film Hill of No Return mengisahkan kehidupan di tahun 1920-an saat Taiwan masih menjadi koloni Jepang. Di kota kecil Chiu-Fen yang terkenal dengan tambang emasnya, Chu dan Wei melarikan diri dari kekuasaan tuan tanah dan bergabung dalam perburuan emas dengan harapan menjadi kaya dan memiliki tanah mereka sendiri suatu hari nanti. Di kota kecil tersebut, terdapat dua jenis wanita: ibu rumah tangga yang bekerja keras dan pelacur. Ibu rumah tangga seperti Jou selalu berjuang dalam kemiskinan. Jou, yang sudah menikah dua kali dan kedua suaminya meninggal dunia, dianggap sebagai wanita yang dirundung nasib malang. Namun, Che jatuh cinta padanya dan menjadi suami ketiganya meskipun banyak yang memperingatkannya.
Sementara itu, Wei mencintai Fumiko, seorang pelacur muda, dan memutuskan untuk membebaskan kebebasannya. Sayangnya, Fumiko terinfeksi penyakit menular seksual dan meninggal dunia. Di sisi lain, sebuah terowongan tambang emas runtuh secara tiba-tiba, mengubur banyak penambang, termasuk Chu. Jou akhirnya mengemas tablet memorial suaminya yang telah meninggal dan meninggalkan gunung yang sunyi.
Panjang durasi film ini, hampir tiga jam, memungkinkan penonton untuk benar-benar terlibat dalam cerita yang penuh emosi dan kompleks. Skor 7.9 menunjukkan bahwa film ini cukup dihargai oleh penonton, meskipun peringkatnya yang rendah (#15118) dan popularitasnya yang kurang (#99999) menunjukkan bahwa film ini mungkin belum mendapatkan perhatian yang cukup luas.
Penggambaran kehidupan Jou dan perjuangannya, serta kisah cinta Wei dan Fumiko, memberikan nuansa yang kuat tentang ketidakberdayaan dan pengorbanan manusia. Film ini juga menyoroti kesulitan hidup di kota kecil yang terjebak dalam siklus kemiskinan dan ketergantungan pada industri gelap.